Eksistensi Kulub Dalam Kehidupan Masyarakat Jawa
Kulub merupakan salah satu makanan masa Jawa Kuna yang terus mengalami dinamika dari masa ke masa. Makanan ini berasal dari bermacam sayuran yang direbus bersama hingga matang. Bahan bakunya berasal dari tumbuh-tumbuhan lokal yang sering ditemui seperti daun papaya, singkong, ubi, dsb. Meskipun nampak sederhana namun kulub memiliki nilai filosofis tersembunyi yang patut untuk dijadikan pegangan hidup manusia.
Kata Kunci: kulub, sayur rebus, nilai filosofi.
Pendahuluan
Kehidupan manusia tak dapat dipisahkan dari keberadaan makanan. Oleh
karenanaya, dapat dikatakan pula bahwa makanan merupakan salah satu penanda peradaban manusia di bumi ini. Makanan dan manusia ibarat kepingan uang logam yang tak dapat dipisahkan sisi satu dengan lainnya, tak ada manusia tak kan ada makanan demikian pula sebaliknya, sehingga makanan menjadi hal utama yang harus diperjuangkan manusia sebagai sarana penyambung hidup. Lewat makanan pula, kelak manusia akan menjadi makhluk yang tamak dan rakus sehingga mengubah image makanan sebagai sarana hidup menjadi sesuatu yang harus diperjuangkan
mati-matian di dalam hidup.